Jumat, 25 Juli 2008

Adu Pandang, Dua Wanita Gelut

Adu Pandang, Dua Wanita Gelut
Bondowoso, Memo
Karena beradu pandang, dua wanita asal Desa Wonokusumo Kecamatan Tapen terlibat gelut. Akibatnya, salah seorang merasa menjadi korban lalu melapor ke kepolisian.
Informasi yang diperoleh Memo menyebutkan, gelut itu ‘diikuti’ Misani alias Bu Santi (60) dan Eni (35). Lokasi gelut dua tetangga itu berada di dekat sungai desa setempat.
Sebelum terlibat gelut pada pagi kemarin, keduanya sedang berjalan menuju ke sungai seperti warga desa lainnya. Hanya saja, keduanya yang beberapa waktu belakang terjadi gesek-gesek tetangga, bertemu pandang.
Temu pandang saat berjalan menuju sungai itu ternyata lebih membuat gesekan konflik memuncak. Sejurus kemudian, keduanya melanjutkan dengan saling sindir. Situasi hangat membara mewarnai pagi kemarin.
Tak berhenti dengan saling sindir. Sebab, ketika Eni tak tahan dengan sindiran Misani, Eni langsung melabrak wanita tua itu. Dan memuncak dengan saling serang kata-kata menyakitkan hati. Mereka perang mulut.
Perang mulut itu pun berlanjut dengan gelut. Tentu saja, kekuatan Eni yang masih muda mudah mengalahkan Misani yang sudah berkurang tenaganya. Misni langsung tumbang dengan luka lecet di pelipis kirinya. Untung warga lain yang melihat segera memberi pertolongan.
Karena itu, meski mengaku tak ingin masalah tersebut harus sampai ke polisi, Misani merasa menjadi korban dan memilih tetap melaporkannya.
Saat dikonfirmasi Kapolsek Tapen, AKP Didik membenarkan adanya kejadian tersebut. Karena korbannya perempuan maka laporan tersebut dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres. (st5)


Tidak ada komentar: