DIKIRA TIDUR, TERNYATA MATI
* MAYAT SOPIR TERGOLEK DI AREAL TEBU
Situbondo, Memo
Nasib tragis dialami Suyoto alias P Enjam (61), warga Dusun Sabrang Desa Wringin Anom Kec Panarukan. Pria yang kesehariannya berprofesi sebagai sopir truk itu, ditemukan tewas di areal tebu Desa Balung Kec Kendit, Minggu (20/7) kemarin sekitar pukul 07.30 WIB.
Pria paruh baya ini ditemukan sudah terbujur kaku di samping kiri, bagian depan truk Nopol L-2086-VE. Kondisi tubuh Suyoto tertelengkup dan berselimut sarung di arel tebu, diduga kuat korban tewas karena penyakit asmanya kumat. Sebab, menurut penuturan pihak keluarga korban.” Sebelum berangkat mengantar para tukang tebu, korban sempat mengeluhkan sakit,” terang salah seorang petugas yang datang ke lokasi, kemarin.
Tak ada yang tahu kejadian tersebut, sebab pertama kali korban ditemukan tewas oleh puteri pertamanya, bernama Yani (30). Saat itu, Yani hendak mengantarkan makanan kepada bapaknya yang bekerja diareal tebu. Sebab, usai shalat subuh bapak tiga anak itu berangkat mengantarkan para tukang tebang tebu dan Yani biasa mengirimkan makannya. ”Awalnya, saya kira bapak tidur lelap karena kecapekan. Namun setelah dibangunkan berkali-kali tubuh bapak sudah tidak dapat digerakkan lagi. Saat itulah, saya baru sadar dan langsung beteriak minta tolong,” kata petugas, menirukan kata-kata ibu dengan dua anak itu.
Kapolres Situbondo, AKBP Rudi Kristantyo melalui Kasat Reskrim AKP Sukari saat dikonfirmasi membenarkan adanya temuan mayat di areal tebu Desa Balung Kec Kendit itu. Menurutnya, diduga korban tewas karena penyakit asmanya kambuh. ”Korban tewas murni karena penyakitnya, tanpa adanya unsur kriminal. Hal tersebut dibuktikan pada sekujur tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan,” jelasnya. (st4)
Memo Hari ini
16 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar