Ikut Lelang, Motor Amblas

Belum Tentu Menang, Motor Sudah Amblas
* Nasib Seorang Pengusaha saat Ikut Lelang Proyek
Banyuwangi, Memo
Maksud hati meraih untung malah buntung yang didapat. Kalimat ini mungkin pantas menggambarkan sial yang dialami M. Faishol Amin, Sekretaris Asosiasi Kontruksi Indonesia (AKSI) Banyuwangi saat mengikuti proses aanjwizing 110 paket pekerjaan di kantor lelang Pemkab jalan Agus Salim.
Sepeda motor Jupiter Z, Nopol P 2076 WV warna hitam merah keluaran tahun 2007 yang dikendarai serta diparkir di depan kantor panitia lelang raib saat ditinggal mengikuti anjwizing (penjelasan pekerjaan). Padahal pada waktu bersamaan situasi di depan kantor tersebut dipadati puluhan pengusaha yang akan mengikuti anjwizing.
Kejadian ini berawal saat Faishol berniat mengikuti proses tahapan lelang. Tanpa memiliki firasat apapun, korban bersama seorang temannya langsung berangkat menuju kantor lelang satu atap. Karena ramainya pengusaha yang akan mengikuti anjwizing, maka korban langsung memarkir sepeda motornya didepan kantor lelang berjajar bersama beberapa kendaraan yang parker sebelumnya.
Nahas sekitar 30 menit atau tepatnya antara pukul 09.00 hingga 09.30 Wib, ketika keluar dari ruang anjwizing Ia tidak mendapati sepeda di tempat parkir semula. Setelah menanyakan kepada beberapa orang disekitar tempat parker, tak ada satupun yang mengetahui kejadian tersebut. Bingung serta kesal karena tak pernah menyangka bakal sesial ini, korban langsung menuju Mapolres Banyuwangi untuk melaporkan kejadian yang dialami.
“Padahal sepeda motor itu tak parkir didepan sini mas. Dan ndak lama, paling sekitar 30 menitan, apalagi situasi disini ramai. Jadi saya sangat kaget lihat sepeda saya hilang,” aku Faishol.
Selain mengaku kesal dengan ulah pencuri sepeda motornya, Faisol juga menyebut seolah tak percaya para pencuri kendaraan tersebut berani beraksi padahal banyak personil keamanan di tempat tersebut.
“Herannya pencuri ini kok nekat sekali. Padahal disana banyak aparat keamanan. Saya sungguh ndak nyangka,” tuturnya.
Selain berharap agar aparat kepolisian dapat segera menemukan sepeda motor kesanyangannya, Faishol juga berjanji akan memberi imbalan sepantasnya bagi orang yang mungkin tahu dan mau memberi informasi keberadaan sepeda motor tersebut.
“Kalau ada yang tahu dan menunjukkan keberadaan sepeda saya nanti akan saya kasih imbalan,” pungkas salah satu pengusaha muda tersebut. (st3)