Listrik Konslet, Kandang Ayam Kobong

Listrik Konslet, Kandang Ayam Kobong
Lumajang, Memo
Sebuah kandang ayam yang terdiri atas dua blok yang terletak di Desa Sukosari, Kecamatan Kunir, kemarin (30/7) malam, hangus terbakar. Kandang yang belakangan diketahui milik Nawir (40), warga Desa Kabuaran, Kecamatan Kunir itu, diketahui diamuk di jago merah sekitar pukul 21.10.
Adalah Timbul (45), penjaga kandang asal Desa Sukosari yang pertama kali mengetahui munculnya api dari kandang ayam yang terletak beberapa puluh meter dari jalanan Desa dan berada di pinggiran lahan tegal itu.
Menurut Timbul, api itu pertama kali muncul dari arah timur, tepatnya di deretan ujung blok yang paling dalam sendiri. Tak diketahi apa pemicu munculnya api yang kemudian melalap kandang ayam tersebut.
Karena kandang ayam itu dibangun dengan material berupa bambu dengan atap rumbia, api yang awalnya tak terlalu besar itu pun lambat-laun jadi tak terkendalikan. Alhasil, amuk di jago merah itu pun sulit untuk diatasi. Dalam waktu singkat saja, api sudah meluluh-lantakkan seluruh blok kandang ayam tersebut tanpa bisa dicegah lagi.
Selanjutnya, dalam hitungan beberap ajam saja, bangunan kandang ayam yang ditaksir senilai Rp 10 juta milik Nawir itu pun runtuh. Dan, angunan kandang ayam tersebut hanya tinggal tersisa puingnya saja.
“Untungnya, kandang ayam itu belum terisi. Karena, rencananya pagi ini, pemilik kandang ayam mengisi kandangnya dengan anakan ayam untuk dibesarkan,” ungkap Selo, warga setempat yang sempat dikonfirmasi Memo.
Setelah kandang runtuh dan tinggal puing, barulah api sedikit demi sedikit padam. Bahkan, sampai pukul 07.00, masih muncul kepulan asap kecil dari reruntuhan puing kandang tersebut.
Kapolsek AKP Kusmindar yang sejak awal terjadinya kebkaran sudah berada di lokasi kejadian, ketika dikonfirmasi menyebutkan bahwa dari hasil penyelidikan yang dilakukan, kebakaran itu diperkirakan terjadi karena korsleting listrik melalui kabel penerangan ke kandang itu.
“Dugaan kami terjadi korlseting pada sambungan kabel listrik untuk penerangan ke kandang tersebut. Karena, di kandang itu memang dijumpai sambungan kabel yang menjuntai diantara atap rumbia kandang. Namun, untuk pastinya kami maish melakukan penyelidikan,” paparnya. (dhi)