Baru Jualan Disergap Polisi

Baru Jualan Disergap Polisi
Nogel, Kakek Lebaran di Tahanan
Lumajang, Memo
Nejo (60), pengecer togel asal Desa Gedangmas, Kecamatan Randuagung ditangkap aparat Unit Reskrim Polsek Randuagung, kemarin (16/9). Pria yang dikenal sebagai wajah lama dalam ajang adu peruntungan dengan media judi kupon ini, diringkus polisi sesuai jual kupon, melayani pelanggan.
Kakek yang satu ini dibekuk di rumahnya dengan barang-bukti (BB) berupa lembaran rekapan, alat tulis berikut uang tombokan sebesar Rp 47 ribu. Karena seluruh BB ini masih tercecer di hadapannya, tersangka pun dibuat tak berkutik.
Selanjutnya, dia pasrah saja saat digiring petugas ke Mapolsek guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. Dihadapan penyidik, tersangka mengaku baru mendatangi sejumlah pelanggan judi kuponnya.
“Saya belum sempat setor, sudah ketangkap Pak,” ungkap Nejo pasrah. Sepanjang menekuni profesi ini, tersangka mengaku bisa memperoleh penghasilan yang lebih dari cukup.
Dalam pemeriksaan itu, tersangka mengaku menjual togel dengan modus nongkrong menunggu pembeli. “Rata-rata, pembelinya kenal dengan saya Pak. Makanya, mereka jadi langganan,” ucap tersangka.
Bahkan, dia juga mengaku kalau dirinya tetap beroperasi ketika aparat secara tegas melakukan upaya pemberantasan bisnis haram itu. Dalihnya, kenekatannya itu dilakukan untuk mengumpulkan uang buat lebaran keluarganya.
Untuk setiap bukaan, tersangka menjlentrehkan, dia bisa memperoleh pemasukan kotor alias omset sebesar ratusan ribu rupiah. Dari angka sebesar itu, dia mendapatkan keuntungan sebesar 20% yang diberikan oleh rekanannya.
Di hari nahasnya, tersangka sama sekali tak menyadari kalau dirinya terus dipantau polisi yang nongkrong dekat rumahnya. Begitu petugas tiba-tiba menerobos masuk ke rumah lalu menangkapnya, barulah tersangka panik.
“Saya pikir pelanggan yang hendak beli kupon togel. Eh…..tak tahunya polisi,” begitu ujar tersangka dihadapan Kapolsek AKP Suherly Sanjaya. Kini, terpaksa Nejo harus merasakan resiko atas perbuatannya dengan berlebaran di tahanan selama lebaran mendatang. (dhi)