Ngetap Bensin Motor, Rumah Malah Terbakar
Lumajang, Memo
Gara-gara tak hati-hati saat ngetap (mengeluarkan) bensin sepeda motor miliknya, buntutnya rumah malah terbakar. Peristiwa ini terjadi di rumah Endro P (30), anggota kepolisian yang tinggal di Desa/Kecamatan Tempursari.
Peristiwa ini kebakaran ini terjadi, kemarin sekitar pukul 02.00. saat kejadian, kebetulan listrik di rumah korban tengah padam. Dalam keadaan gelap itulah, korban bermaksud mengeluarkan bensin dari sepeda motornya.
Nah, pekerjaan itu dia lakukan di ruang tamu rumahnya. Endro pun segera mengambil selang dan membuka penutup tangki bensin motornya. Selanjutnya, dia mengeluarkan bensin lalu ditampung dalam botol yang diletakkan di sebelahnya.
Karena situasinya gelap, tak lama kemudian sang istri mengambilkan lampu templek (minyak, red) yang dijadikan penerangan sementara. Lampu ini dia letakkan dekat dengan motor yang tengah ditap oleh Endro.
Ternyata, lamu minyak inilah yang belakangan menjadi penyebab kebakarannya. Sebab, tanpa disadari api dari lampu itu kemudian menyulut ceceran bensin dari tangki motor milik Endro.
Dalam waktu singkat saja, Api pun berkobar dan menjilat seluruh ruang tamu di rumahnya. Karena api sudah terlanjur membesar, akhirnya Endro pun tal lagi bisa mengendalikan si jago merah.
Dalam hitungan beberapa menit saja, seluruh barang yang ada di ruang tamu rumahnya pun terjilat api. Barang-barang itu, terdiri dari dua unit motor, yakni Yamaha RX King dan Suzuki Shogun. Tak hanya itu saja, sejumlah barang perabotan juga jadi arang. Diantaranya, berupa kursi tamu, lemari buku dan TV 17 inch.
Meski begitu, Endro dengan dibantu warga sekitar terus berusaha melakukan pemadaman. Begitu api benar-benar bisa dikendalikan, pemandangan yang terlhat adalah ruang tamunya yang tinggal sisa arangnya saja.
Motor dan perabotannya hangus. Atas kejadian ini, korban mnderita kerugians ebesar Rp 22,5 juta. Peristiwa ini juga sempat dilaporkan ke Polsek Tempursari dan petugas juga sempat mendatangi lokasi kejadian. (dhi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar