Kamis, 18 September 2008

Tahanan Dikirimi Minuman Berjimat


Jember, Memo
Laki-laki tua ini beserta keluarga yang lain memasuki Polsek Bangsalsari dengan membawa aneka ragam makanan dan minuman. Menurut laki-laki tua ini semua makanan dan minuman itu untuk salah satu keluarganya yang kini menjadi tahanan polsek Bangsalsari karena diduga melakukan tindak pidana perampokan. 
Tersangka perampokan bernama Newari selama ini dikenal licin dan selalu lolos dari kejaran polisi. Meski akhirnya harus menyerah setelah kaki kanannya dibolongi dengan peluru. Tersangka yang satu ini juga dikenal punya kesaktian yang mampu mengelabuhi petugas sehingga beberapa kali lolos saat digrebek. 
Kali ini, sudah hampir dua bulan tersangka harus menjalani hari-harinya di sel Polsek Bangsalsari. Kemarin, petugas hampir kecolongan dengan barang yang dibawa laki-laki tua ini. Pasalnya, ada salah satu minuman yang dikasih keminyan atau jimat dan diyakini tersangka bisa keluar dari sel. Meski laki-laki tua itu sempat mengelak dengan minuman yang dibawanya, akan tetapi dia tak bisa menyembunyikan kekecewaan yang terpancar dari wajahnya. 
Dia sempat kaget setelah petugas membuang minuman berjimat dan memintanya untuk diganti dengan air biasa. Meski tak yakin dengan dunia mistik, petugas tak ingin gegabah dan lalai dengan barang-barang yang dibawa oleh keluarga tersangka. Apalagi tersangka dikenal sebagai perampok yang licin dan sulit ditangkap. 
“Sekalipun minuman itu benar tak berjimat, bisa jadi mengandung racun yang bisa membahayakan keselamatan tersangka. Lebih aman minuman itu dibuang dan diganti dengan air biasa,” tutur Kapolsek Bangsalsari, AKP Trijoko Setionarso pada wartawan ini. 
“Petugas jaga harus selalu memeriksa makanan dan minuman untuk tahanan agar tak terjadi hal-hal yang tak diinginkan,” lanjutnya sambil mengingatkan pada anggota yang lain. (st8) 

Tidak ada komentar: