Jumat, 12 September 2008

Satu Perampok Ditangkap

Satu Perampok Ditangkap
* Tiga Berhasil Lolos
Situbondo, Memo
Pelaku aksi perampokan dibekuk tim resmob Polres Situbondo, kemarin. Pelaku ini diketahui bernama Moh Junaidi (28) warga Kelurahan Bintoro, Kecamatan Patrang, Jember. Pelaku ditangkap di persembunyiannya di Bali, pukul 17.30 waktu setempat. Semenetara tiga pelaku lain berhasil kabur. Dari tangan pelaku, polisi mengamankan mobil Toyota Avanza warna merah nopol P 2787 TE sebagai barang bukti.
Ditangkapnya pelaku ini berdasarkan laporan korban suami istri, Hj Sarumi (76) dan H Saruji (80) warga Desa Sumber Canting Kecamatan Sumber Wringin, Bondowoso. Peristiwa perampokan itu sendiri terjadi di jalan tembus Desa Sumber Kolak Kecamatan Panarukan, Situbondo. Saat itu, Junaidi dan tiga temannya berhasil menggasak uang Rp 15 juta.
Kronologis kejadian, H Saruji bersama istrinya pinjam uang di BRI Situbondo sebagai pensiunan Puskesman Besuki. Sekitar pukul 10.00 korban keluar dari bank BRI dengan naik becak menuju arah barat ke desa Sumber Kolak. Sampai di depan kantor pemkab, mobil Nopol P 2787 TE menghentikan langkah becak itu. Lalu abang becak diberi uang untuk mengangkut kayu triplek di kantor pos dengan upah Rp 35 ribu.
Sedangkan korban langsung dimasukkan dalam mobil. Sampai di jalan tembus, kedua korban dipaksa menyerahkan uang yang ada di dalam tas. Setelah aksi kejahatannya berhasil, korban dipaksa untuk turun dari mobil Nopol P 2787 TE.
Berdasarkan hasil lidik, polisi berhasil mengidentifikasi para pelakunya. Bahkan, polisi juga berhasil mengamankan mobil yang dipakai pelaku. Dari sinilah pengejaran terus dilakukan, hingga polisi berhasil menangkap Junaidi, satu dari empat pelaku perampokan tersebut.
Pengakuan Junaidi, dia sedikitnya telah terlibat sembilan kali aksi perampokan. “Di Malang 2 kali, Pasuruan 1 kali, Madura 3 kali, Banyuwangi 1 kali, Situbondo 2 kali,” katanya di depan penyidik.
Untuk melancarkan aksinya itu, komplotan ini seringkali menggunakan mobil sewaan. “Sewa mobil biasanya Rp 200 ribu per hari,” tambah Junaidi.
Kapolres Situbondo AKBP Drs Rudi Kristantyo MM melalui Kasatreskrim AKP Sukari membenarkan penangkapan tersebut. Sukari menyatakan, tiga pelaku lain kini sudah ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO). “Identitas mereka sudah kita kantongi. Saya juga mengimbau sebaiknya mereka menyerahkan diri daripada selama hidupnya terus kucing-kucingan dengan polisi,” tandasnya. (dib)


Tidak ada komentar: